6 Pemain Terpenting yang Bawa Pantai Gading Juara Piala Afrika 2024

SILVER BOLA 6 Pemain Terpenting yang Bawa Pantai Gading Juara Piala Afrika 2024.Pantai Gading membuktikan, kerja keras mampu membawa kebaikan. Pada Piala Afrika 2023, mereka sempat terpuruk pada babak grup. Pantai Gading kalah dua kali berturut-turut dan akhirnya finis di posisi ketiga. Beruntung bagi mereka karena berhasil lolos sebagai salah satu peringkat ketiga terbaik.

Menjelang babak gugur, Pantai Gading pun mengganti pelatih. Jean Louis Gasset yang semula menjabat akhirnya di pecat dan di gantikan Emerse Fae. Keputusan tersebut terbukti tepat karena Pantai Gading justru tampil menggila pada babak gugur dan akhirnya keluar sebagai juara.

Dari naik turunnya performa Pantai Gading di Piala Afrika 2023, ada sejumlah pemain yang berhasil bangkit. Perlahan, mereka menjadi bagian penting dari permainan Pantai Gading. Dari 26 nama yang di bawa ke Piala Afrika 2023, inilah enam pemain terpenting yang membawa Pantai Gading juara Piala Afrika 2023.

1. Serge Aurier memimpin skuad Pantai Gading dengan baik

6 Pemain Terpenting yang Bawa Pantai Gading Juara Piala Afrika 2024.Sebagai sosok senior dan kapten Timnas Pantai Gading, Serge Aurier tentu memiliki peran penting di skuad. Ia mampu memimpin rekan-rekannya untuk tetap bangkit meski sempat terpuruk. Hasilnya bisa di lihat dengan juaranya Pantai Gading di Piala Afrika 2023. Sepanjang turnamen, Aurier juga cukup sering bermain. Ia melakoni 5 dari 7 laga yang di jalani The Elephants di Piala Afrika 2023.

2. Jean Michael Seri menggila pada babak playoff

Pada fase grup, Jean Michel Seri tak bermain semenit pun. Namun, pada fase gugur,  Seri di beri kepercayaan oleh Emerse Fae untuk mengisi posisi gelandang bertahan. Pemain Hull City ini tentu tak membuang kesempatan. Seri mampu tampil hebat sebagai gelandang penghancur. Ia sempat menjadi Man of the Match pada laga kontra Senegal pada babak 16 besar dan mengumpulkan rata-rata tekel tertinggi ketiga dengan catatan 3,5 tekel per laga.

3. Seko Fofana selalu menjadi pilihan utama di lini tengah

Sejak awal turnamen, Seko Fofana selalu mengisi satu tempat di lini tengah Pantai Gading. Hal itu bisa terjadi karena Fofana memang memiliki reputasi baik dan bermain baik sepanjang turnamen. Gelandang Al Nassr ini mampu tampil seimbang sebagai playmaker dan breaker. Fofana juga tampil cukup produktif dengan menyumbang 1 gol dan 1 assist dari 7 laga yang ia jalani.  Lanjutkan membaca artikel di bawah

4. Franck Kessie menemani Seko Fofana di lini tengah

Franck Kessie hadir sebagai tandem yang seimbang bagi Seko Fofana di lini tengah Pantai Gading. Pemain berjuluk The President ini juga tampil militan sebagai seorang playmaker dan breaker. Jika dibandingkan, Kessie sebetulnya tampil lebih bersinar. Ia mencatat 2 gol dan 1 assist dari 7 laga. Catatan tersebut sudah termasuk gol penyama kedudukan kontra Senegal pada babak 16 besar dan gol penyeimbang pada babak final kontra Nigeria.

5. Simon Adingra tampil sangat gemilang pada babak final

Simon Adingra tak selalu bermain penuh bersama Pantai Gading. Ia sempat absen pada 2 pertandingan awal Piala Afrika 2023 dan hanya 1 kali bermain penuh, yakni pada babak final kontra Nigeria. Meski memiliki menit bermain yang minim, Adingra tampil sangat gemilang. Pada babak delapan besar kontra Mali, Adingra sukses mencetak satu gol yang memaksa laga imbang sebelum akhirnya Pantai Gading menang lewat gol Oumar Diakite. Sedangkan, pada babak final, Adingra hadir sebagai Man of the Match berkat torehan dua assist yang membawa Pantai Gading unggul 2-1 atas Nigeria.

6. Sebastien Haller hadir saat dibutuhkan

Serupa dengan Simon Adingra, Sebastien Haller juga sempat absen pada awal turnamen. Ia baru sembuh dari cedera pada fase gugur. Kehadiran Haller terbukti dibutuhkan Pantai Gading. Pasalnya, penyerang Borussia Dortmund ini sukses menjadi pembeda pada babak semifinal dan final. Masing-masing satu gol yang ia cetak berhasil membawa Pantai Gading menang pada dua fase tersebut.

Pantai Gading patut berbangga dengan kerja keras yang mereka lakukan pada Piala Afrika 2023. Meski sempat terpuruk, The Elephants mampu bangkit. Istimewanya lagi, keberhasilan ini mereka dapatkan di kandangnya sendiri karena turnamen Piala Afrika 2023 memang diselenggarakan di Pantai Gading.