Tolak Kontrak 3 Tahun Demi Kerja 4 Bulan, Milomir Seslija Sempat Sempat ‘Dihasut’ Tolak Persis Solo

SILVER BOLA – Milomir Seslija mengaku sempat ‘dihasut’ agar tidak menerima tawaran melatih Persis Solo. Apalagi, dia mengantongi tawaran lain yang cukup menarik dengan durasi kontrak hingga tiga musim.

Milomir Seslija mengatakan ada sejumlah alasan yang membuatnya tak mengindahkan berbagai masukan itu. Sebab, juru taktik asal Bosnia-Herzegovina itu merasakan kecocokan dengan Persis Solo.

Saya menerima tawaran dari Persis Solo karena visi saya dan manajemen yang sama, yakni membuat fans merasa senang. Itulah alasan saya ke sini,” kata Milo kepada awak media, Selasa (9/1/2024).

Meskipun memang saya hanya bertugas selama empat bulan. Ada klub yang menawarkan kontrak dua hingga tiga tahun, tetapi saya memilih pergi ke sini. Saya tahu risikonya, tetapi saya yakin kami bisa meraih sesuatu di klub ini, tambahnya.

Dihadut untuk Tolak Persis Solo

Selain itu, juru taktik berusia 59 tahun itu juga sempat mendapatkan bisikan untuk tidak bergabung dengan Persis Solo. Pasalnya, tim asal Kota Bengawan itu sedang dalam keadaan terpuruk karena menghadapi banyak persoalan.

Ada banyak orang yang mengatakan kepada saya jangan pergi ke Persis Solo. Sebab, klub ini sedang mengalami kekalahan demi kekalahan, ujarnya.

Ada banyak masalah yang sedang dihadapi. Mereka bermain buruk, para pemainnya hanya jalan kaki. Persis menghadapi masalah cedera. Namun, bagi saya ini adalah kesempatan bagi saya, lanjutnya.

Janji Maksimalkan Potensi Besar

Skuat Persis Solo merayakan gol Roni ke gawang RANS Nusantara FC, Jumat (22/9/2023) (c) Dok. Persis Solo

Juru taktik yang terakhir kali mengasuh klub Liga Maladewa ini menyadari Laskar Sambernyawa sebetulnya punya potensi besar untuk berkembang. Hal itulah yang bakal dimaksimalkan Milo selama menjadi nakhoda tim Persis Solo.

Saya ingin membuktikan bahwa para pemain Persis Solo memiliki potensi besar. Mereka sebetulnya pemain yang lebih baik dari yang mereka pikirkan,” katanya.

Kami bisa meraih kesuksesan apabila kami berjuang bersama-sama. Kami harus meletakkan ego masing-masing. Jika kami bisa mengeluarkan kemampuan terbaik, kami bisa mengalahkan siapa pun, tambahnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *