Rekor Buruk Sepak Pojok MU Berakhir, Harry Maguire Tetap Malu

Rekor Buruk Sepak Pojok MU Berakhir, Harry Maguire Tetap Malu

Harry Maguire mencetak gol pembuka kemenangan 4-2 Manchester United (MU) atas Leeds United dengan sundulan yang memanfaatkan sepak pojok, Minggu (20/2/2022).

Selepas laga, Maguire mangaku malu karena MU harus menjalani 139 sepak pojok beruntun tanpa terkonversi menjadi gol.

Kapten MU itu mencetak gol pembuka melawan Leeds dengan sundulan kuat dari sudut. Sepak pojok Luke Shaw yang sempurna memberi sang kapten kesempatan sempurna untuk mengakhiri paceklik dari corner, serta membuat timnya unggul di babak pertama.

Harry Maguire berhasil melepaskan diri dari penjagaan Diego Llorente dan bola menembus gawang Leeds United. Kali terakhir MU mencetak gol dari tendangan sudut adalah pada April 2021 melawan Burnley.

Bagaimana reaksi Maguire ketika ditanya tentang rekor buruk itu setelah MU menundukkan Leeds?

“Memalukan. Setiap saya melihat statistik itu saya merasa malu,” kata Maguire, seperti dikutip dari BBC.

Harus Lebih Sering Cetak Gol dari Bola Mati

MU Menang di Markas Leeds United

Harry Maguire mengatakan MU harus lebih sering mencetak gol dari sepak pojok, karena itu bagian penting dari permainan.

“Saya adalah bagian besar dalam rutinitas bola mati dan mencoba mencetak gol dari sepak pojok. Sebagai sebuah tim, sebagai sebuah grup, kami belum cukup baik,” ujar bek berkebangsaan Inggris itu.

“Sepak pojok adalah bagian penting dari permainan, dan yang pasti jika kami mencetak lebih banyak dari sepak pojok dan set-play, posisi kami di klasemen bakal lebih tinggi.”

“Saya tahu Anda bisa memainkan semua sepak bola yang indah ini, tetapi set-play adalah bagian besar dari permainan dan musim ini kami tidak cukup baik dalam hal ini,” imbuh Maguire.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *